Kemampuan Dasar yang Harus Dimiliki Kader Muhammadiyah dalam Menyambut Masa Depan
Hidup di era yang penuh dengan loncatan-loncatan kemajuan dan pencerabutan. Generasi masa depan Muhammadiyah setidaknya harus memiliki beberapa kemampuan atau soft skill dalam menghadapi perubahan tersebut.

Read More...

Kemampuan Dasar yang Harus Dimiliki Kader Muhammadiyah dalam Menyambut Masa Depan

Hidup di era yang penuh dengan loncatan-loncatan kemajuan dan pencerabutan. Generasi masa depan Muhammadiyah setidaknya harus memiliki beberapa kemampuan atau soft skill dalam menghadapi perubahan tersebut.

Demikian disampaikan oleh Ketua PP Muhammadiyah, Irwan Akib pada Pengajian Gerakan Subuh Mengaji ‘Aisyiyah Jawa Barat pada, Ahad (22/1) secara online. Ia menerangkan bahwa, Perubahan yang terjadi kerap kali tidak mengikuti alur peradaban yang terjadi di saat ini.

“Oleh karena itu dibutuhkan orang yang mampu menyelesaikan persoalan dan mampu melakukan pemikiran-pemikiran koordinasi.” ungkapnya.

Kemampuan koordinatif atau kolaboratif, imbuhnya, merupakan kemampuan yang harus dimiliki oleh kader Muhammadiyah dalam menghadapi perubahan maupun masa depan.

Selanjutnya adalah literat, atau seseorang yang mampu bukan sekedar membaca, tetapi juga generasi yang fleksibel dan adaptif terhadap perubahan. Di samping itu juga dibutuhkan kecerdasan sosial yang mampu membangun pergaulan antar budaya dan melintas.

Tidak kalah penting, sambung Akib, adalah integritas dan inisiatif juga wajib dimiliki oleh kader Muhammadiyah di masa depan. Sebab melihat masalah kebangsaan bahkan dunia yang terjadi saat ini, menurutnya lebih disebabkan lemahnya integritas.

“Namun demikian seperti apapun perubahan-perubahan yang terjadi di masa depan sesungguhnya Muhammadiyah sudah satu abad lalu sudah menyiapkan itu melalui pendidikan,” ungkapnya.

Guru Besar Pendidikan Matematika ini menuturkan, bahwa dalam menghadapi perubahan Muhammadiyah telah menyiapkan sejak seabad lalu yakni melalui penyelenggaraan pendidikan.

Lembaga pendidikan ini bahkan sudah didirikan oleh KH. Ahmad Dahlan sebelum mendirikan Muhammadiyah. Menurut Irwan Akib, langkah tersebut sangat bijak dan visioner.

Lebih-lebih lembaga pendidikan yang didirikan oleh Kiai Dahlan tersebut memadukan antara pendidikan agama dengan umum. Hal ini menjadi alasan utama mengapa Muhammadiyah bisa struggle sampai sekarang.

Perlu diketahui, bahwa sebelum Kiai Dahlan mendirikan lembaga pendidikan yang memadukan sistem pendidikan Islam dengan Barat. Pribumi masa itu masih memisahkan antara pendidikan Islam dengan umum.

Sumber: https://muhammadiyah.or.id/kemampuan-dasar-yang-harus-dimiliki-kader-muhammadiyah-dalam-menyambut-masa-depan/

Managed & Maintenanced by ArtonLabs