Lembaga amil zakat, infak dan sedekah Muhammadiyah (LazisMu) telah menetapkan Kota Palembang, Sumatera Selatan sebagai tuan rumah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang akan digelar akhir bulan ini, Jumat-Ahad, 24-26 November 2023.
“Tepatnya di Asrama Haji Palembang. Seluruh anggota LazisMu wilayah nasional akan hadir dalam rakernas ini. InsyaAllah akan dibuka oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir dan akan ditutup oleh Menko PMK Muhadjir Effendy,” ujar Direktur Fundraising LazisMu PP Muhammadiyah, Edi Muktiono, Sabtu (18/11).
Dipilihnya Palembang sebagai tuan rumah, menurut Edi dikarenakan beberapa alasan. Antara lain, Palembang dinilai sebagai kota ikonik yang memiliki potensi zakat, infak, sedekah yang tinggi.
Selain itu, LazisMu kata Edi yang menjabat sebagai Sekretaris Panita Pusat Rakernas LazisMu itu ingin lebih dikenal oleh masyarakat Palembang yang mayoritasnya adalah kaum muslimin. Mengingat selama ini LazisMu telah memperoleh berbagai prestasi dan penghargaan nasional sebagai lembaga pengelola zakat yang akuntabel, tepat sasaran, dan memiliki ragam inovasi pengelolaan zakat secara efektif.
MateriTerkait
Relawan Palestina Alumni UHAMKA, Bang Onim Terima Penghargaan Lifetime Achievement
Semarak Milad ke 111, Muhammadiyah Gelar Soft Launching RS PKU Muhammadiyah Sleman
Kemeriahan Milad 111 Muhammadiyah: Ikhtiar Menyelamatkan Semesta!
“Kami diaudit oleh lembaga internal, juga akuntan publik, juga audit syariah kementrian agama RI. Ada tiga lapis audit untuk menjaga kepercayaan masyarakat. Hasil audit kami luar biasa mendapat predikat wajar tanpa pengecualian,” ujar Edi.
Terakhir, Edi berharap rakernas LazisMu akan memperkuat gerakan zakat, infak, dan sedekah untuk membangun masyarakat yang berkualitas sesuai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s).
“Mari tunaikan zakat, infak dan sedekah anda melalui LazisMu karena kami lembaga yang terpercaya. Melalui rekernas yang akan digelar kami semakin memberikan manfaat ke masyarakat. Ikut mengentaskan kemiskinan, layanan pendidikan, kesehatan dan bantuan masyarakat yang membutuhkan sesuai dengan program pemerintah mensejahterakan masyarakat,” tutupnya.