Riah Khoirul Annisa dan Sri Handayani Marganingsih adalah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Kotabumi yang berhasil lolos seleksi program Pertukaran Mahasiswa Kampus Merdeka. Masing-masing adalah mahasiswa dari program studi S-1 Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) dan program studi S-1 Agroteknologi. Mereka terpilih setelah melewati serangkaian proses seleksi yang cukup panjang dan ketat.
Program ini merupakan program pertukaran mahasiswa antarpulau baik dari PTN ke PTS maupun sebaliknya. Sehingga perguruan tinggi wajib memberikan konversi dan pengakuan sistem kredit semester (SKS) sebanyak 20 SKS bagi mahasiswa yang mengikuti program ini. Persyaratan yang wajib dipenuhi oleh peserta pun tidak main-main, diantaranya adalah peserta wajib memiliki kemampuan dan peluang untuk mengembangkan penalaran, wawasan, serta berintegritas serta kreatif, inovatif dan tidak pernah dikenakan sanksi akademik dan non akademik pada perguruan tinggi pengirim.
Merangkum dari akun Instagram resmi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (@ditjen.dikti), tujuan program Pertukaran Mahasiswa Merdeka ini, bagi mahasiswa, yakni: 1) menumbuhkan rasa cinta mahasiswa terhadap keberagaman budaya tanah air; 2) menunjang penguatan kompetensi yang bisa menjadi bekal berharga bagi karier mahasiswa di masa mendatang; 3) mempersiapkan para mahasiswa untuk menjadi calon pemimpin bangsa di masa depan dan juga mengabdi terhadap bangsa dan negara.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) menargetkan 20.000 mahasiswa yang lolos seleksi untuk mengikuti program Pertukaran Mahasiswa Merdeka 2021. Melalui Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka, para mahasiswa bisa merasakan belajar di universitas lain, bertujuan untuk membuka ruang pertemuan bagi mahasiswa untuk berjumpa, bercerita, dan berbagi.